Mengulik Keindahan Bedengan bersama Nalendra

MALANG - Nalendra, Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang dalam Njelajah Kaendahan Alam Bedengan (21/05).

Nalendra merupakan kelompok yang berisikan 8 orang yang dibentuk guna memenuhi UAS mata kuliah Praktikum Public Relation 3. 

Nalendra yang melihat peluang untuk menjalin kerjasama dengan Bumi Perkemahan Bedengan (Buper) pun mengatur janji temu untuk membahas dan terjalinnya kerjasama diantara kedua belah pihak. Setelah menjelaskan maksud dan tujuannya (Nalendra) dan berdasarkan pertimbangan matang dari salah satu perwakilan Pihak Buper Bedengan, kerjasama pun berhasil terjalin.

Nalendra yang bergerak cepat langsung melakukan riset mendalam secara teliti. Riset yang dilakukan oleh Nalendra sendiri adalah riset primer dengan turun langsung ke lapangan dan riset sekunder dengan menggali informasi dari salah satu tim management Buper Bedengan, Yogik Indra Pratama atau yang akrab dipanggil Mas Yogik.

Setelah melakukan riset selama kurang lebih 2,5 bulan, Nalendra pun memberikan solusi melalui 3 program yang nantinya akan dijalankan untuk mengatasi masalah yang dialami Buper Bedengan. Solusi yang ditawarkan yaitu Pra Event, Main Event dan Pasca Event. Pra Event yang ditawarkan Nalendra sendiri ada 2, yaitu pengelolaan media sosial Buper Bedengan dan juga terjalinnya Stakeholder antara pihak luar dengan Buper Bedengan.

Njelajah Kaendahan Alam Bedengan merupakan nama dari program 1 Pra Event yang ditawarkan oleh Nalendra. Selama program ini berlangsung Nalendra membuat total 7 video informatif yang lebih memudahkan audience dalam memahami apa saja yang terdapat di Buper Bedengan. 

Informasi yang disajikan berupa akses jalan menuju Buper Bedengan, HTM Buper Bedengan, fasilitas, Do & Don’t dan persewaan alat camping dan grill.

Selama Program ini berjalan Mas Yogik melakukan pemantauan untuk memastikan video yang diproduksi sesuai dengan kesepakatan kedua belah. Video pertama sendiri mulai di publish pada

 21 Mei dan saat ini sudah mendapat lebih dari 350 like dan telah ditonton sebanyak lebih dari 14 ribu kali. “Berkat adanya program Njelajah Kaendahan Alam Bedengan, sekarang banyak mahasiswa baru yang datang ke Buper Bedengan.” Ujar Mas Yogik.