views
Beritana, Bangkalan - Setelah mengalami masalah selama 24 jam aplikasi perpesanan Signal kembali aktif. Pihak Signal memberikan penjelasan bahwa ada kelebihan muatan atau overload server pada Jum'at, (15/1/2021).
Dilansir dari The Verge Senin, (18/1/2021), pihak Signal mengatakan bahwa, meski sudah beroperasi secara normal. Akan tetapi penggunaanya masih akan menemukan eror dalam pesan obrlon hal itu merupakan efek samping dari pemadaman pekan lalu.
Kejadian overload sistem itu tidak akan mempengaruhi keamanan pengguna pada platform tersebut. Hanya saja para pengguna mungkin akan melewatkan pesan dari para pengguna lain dan akan diperbarui pada pembaruan berikutnya dikutip dari News break.
Signal memberikan fitur enskripsi pada komunikasi suara, teks, dan Video yang mereka klaim aman, serta Signal memilki Lonjakan baru beberapa Minggu ini.
Selama pemadaman berlangsung. Signal dalam tweetnya mengatakan bahwa akan bekerja secepat mungkin untuk menghadirkan kapasitas tambahan secara online untuk menangani lonjakan puncak trafik.
Signal mendapatkan serbuan para pengguna diduga hal tersebut imbas banyaknya para pengguna WhatsApp yang berganti aplikasi.
Signal mengaku lewat akun Twitternya bahwa pihaknya menerima jutaan pengguna baru setiap harinya hingga harus menambah server baru dan kapasitas ekstra.
"Kami sudah menambahkan beberapa server baru dan kapasitas ekstra dengan kecepatan setiap hari di pekan ini tanpa henti, tetapi hari ini server bahkan melampaui proyeksi optimistik kami. Jutaan pengguna baru setiap harinya mengirimkan pesan bahwa privasi itu penting," kata Signa.
Gangguan yang dialami para pengguna Signal dalam beberapa hari terakhir dilaporkan berbeda beda, Adan sebagian pengguna Signal mendapatkan masalah saat hendak log-in.
Beberapa pengguna mengaku tidak dapat menerima pesan dan beberapa lainnya mengaku tidak dapat mengirim pesan.
Facebook Conversations